Penjual melayani pembeli di Warteg City Bahari, Rawa Belong, Jakarta, Ahad (24/1/2021). Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) menyatakan, sekitar 50 persen atau 20.000 unit warteg di Jabodetabek akan gulung tikar tahun 2021 ini, hal itu disebabkan karena tidak mampu untuk membayar atau memperpanjang sewa tempat (FOTO : ANTARA/Rivan Awal Lingga)
Penjual melayani pembeli di Warteg City Bahari, Rawa Belong, Jakarta, Ahad (24/1/2021). Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) menyatakan, sekitar 50 persen atau 20.000 unit warteg di Jabodetabek akan gulung tikar tahun 2021 ini, hal itu disebabkan karena tidak mampu untuk membayar atau memperpanjang sewa tempat. (FOTO : ANTARA/Rivan Awal Lingga)
Penjual membersihkan kaca di Warteg City Bahari, Rawa Belong, Jakarta, Ahad (24/1/2021). Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) menyatakan, sekitar 50 persen atau 20.000 unit warteg di Jabodetabek akan gulung tikar tahun 2021 ini, hal itu disebabkan karena tidak mampu untuk membayar atau memperpanjang sewa tempat. (FOTO : ANTARA/Rivan Awal Lingga)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjual melayani pembeli di Warteg City Bahari, Rawa Belong, Jakarta, Ahad (24/1/2021).
Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) menyatakan, sekitar 50 persen atau 20.000 unit warteg di Jabodetabek akan gulung tikar tahun 2021 ini, hal itu disebabkan karena tidak mampu untuk membayar atau memperpanjang sewa tempat
sumber : Antara
Advertisement