Ahad 24 Jan 2021 23:48 WIB

Hujan Akibatkan Munculnya 22 Titik Genangan di Bekasi

Selain akibat hujan, BPBD Bekasi sebut genangan terjadi akibat drainase tidak lancar

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Sejumlah warga melintasi genangan banjir di Perumahan Jatibening Permai, Bekasi, Jawa Barat, Ahad (24/1). Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur sejak pagi mengakibatkan Kali Cakung meluap hingga menggenangi permukiman tersebut setinggi 1 meter. Prayogi/Republika.
Foto: Prayogi/Republika.
Sejumlah warga melintasi genangan banjir di Perumahan Jatibening Permai, Bekasi, Jawa Barat, Ahad (24/1). Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur sejak pagi mengakibatkan Kali Cakung meluap hingga menggenangi permukiman tersebut setinggi 1 meter. Prayogi/Republika.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Jawa Barat, melaporkan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sepanjang hari ini mengakibatkan munculnya 22 titik genangan air di daerah itu.

"Kami telah menyebar personel di seluruh wilayah kecamatan untuk mengetahui situasi terkini usai hujan deras tadi. Mereka melaporkan informasi cuaca dan kebencaaan wilayah," kata Kepala BPBD Kota Bekasi Agus Harpa di Bekasi, Ahad (24/1).

Berdasarkan laporan itu, kata dia, terdata sebanyak 22 titik genangan dengan kedalaman bervariasi di enam wilayah kecamatan akibat hujan deras dan saluran drainase yang tidak lancar.

Tiga genangan terjadi di Kecamatan Rawalumbu antara lain di Perumahan Pondok Hijau Permai, pasar burung pengasinan, serta Perumahan Suzuki. Ketiga lokasi itu digenangi air setinggi 10-20 sentimeter.