REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Sebanyak sekitar 140 warga yang tinggal di sekitar bantaran Kali Liliba, Kelurahan Tuak Daun Merah, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur dievakuasi untuk menghindari ancaman tanah longsor.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Kupang Maxi Didok mengemukakan evakuasi warga dilakukan menyusul bencana tanah longsor yang terjadi pada Senin (25/1) dini hari sekitar pukul 05.00 Wita.
"Ratusan warga kami evakuasi sementara ke Gereja St Petrus Rasul di Kelurahan TDM," katanya, Senin.
Ia menjelaskan, peristiwa tanah longsor yang terjadi menewaskan dua warga yang merupakan sepasang suami-istri berinisial PK dan M. Untuk menghindari ancaman longsor susulan, warga dievakuasi sementara.