Senin 25 Jan 2021 12:55 WIB

Masjid Turki di Denmark Dicoret dengan Penghinaan Alquran

Pihak berwenang telah melakukan penyelidikan.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Masjid Turki di Denmark Dicoret dengan Penghinaan Alquran. Ilustrasi Islamofobia
Foto: Foto : MgRol_94
Masjid Turki di Denmark Dicoret dengan Penghinaan Alquran. Ilustrasi Islamofobia

REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN -- Sebuah masjid Turki di Denmark dekat perbatasan Jerman dirusak dengan ejekan anti-Muslim. Presiden asosiasi masjid tersebut, Hursit Tokay, mengatakan pada Sabtu lalu dia meninggalkan Masjid Aabenraa pada Jumat (22/1) pukul 18.00 waktu setempat.

Ketika dia tiba sekitar pukul 11.00 pada Sabtu (24/1), dia melihat coretan yang menghina Alquran di dinding masjid tersebut. Dilansir di Daily Sabah, Senin (25/1), masjid yang beroperasi di bawah payung Yayasan Islam Turki Denmark itu dalam kondisi sebagian ditutup karena pandemi virus corona.

Baca Juga

Atas kejadian itu, Tokay mengatakan pengelola masjid telah melaporkannya ke polisi. Sementara itu, pihak berwenang telah melakukan penyelidikan dan akan memeriksa kamera pengintai di daerah tersebut.

Tokay mengecam serangan tersebut. Ia mengatakan, tulisan tersebut telah dihapus dan tidak ada kerusakan lebih lanjut yang ditemukan.

Penyerangan terhadap masjid bukan kali ini terjadi. Masjid di seluruh Eropa telah mengalami puluhan kasus pencemaran nama baik dalam beberapa tahun terakhir, dengan kejadian yang berbeda-beda.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement