Selasa 26 Jan 2021 16:03 WIB

Sandiaga Uno akan Berkantor di Bali

Sandiaga mencanangkan sejumlah program kerja untuk membangkitkan pariwisata RI.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno.
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan segera berpindah kantor dari Jakarta ke Bali. Ini dilakukan Sandiaga demi memantau perkembangan pariwisata di daerah tersebut.

"Dalam waktu dekat, Mas Mentri akan berkantor di Bali untuk memantau perkembangan pariwisata dari waktu ke waktu," Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I, Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu dalam konferensi pers daring, Selasa (26/1).

Baca Juga

Vinsensius mengatakan Bali yang merupakan ibu kota pariwisata Indonesia perlu dipantau secara seksama sehingga nantinya Menparekraf akan berkantor di sana agar bisa cepat mengambil keputusan terkait kebijakan pariwisata.

"Berkantor di Bali untuk memantau dan ambil kebijakan kapan akan re-okupansi menerima wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri," ujarnya. Bali memang jadi tolak ukur untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah Pandemi Covid-19 bagi daerah lain di Indonesia.

Sebagai Menparekraf baru menggantikan Wishnutama Kusubandio, Sandiaga sudah mencanangkan sejumlah program kerja untuk membangkitkan keterpurukan pariwisata Indonesia.

"Pariwisata menjadi sektor paling terdampak wabah pandemi Covid-19, makanya kita harus gercep, geber dan gaspol, tak ada jalan lain selain ikut upaya penerapan CHSE atau K4 dalam setiap aspek wisata ekonomi parekraf," kata Sandiaga.

Gercep menurut Sandiaga adalah bergerak cepat, sementara geber adalah bergerak bersama-sama, memanfaatkan semua potensi untuk membangkitkan dan mempertahankan industri pariwisata. Sementara Gaspol adalah menggarap semua potensi lapangan pekerjaan yang ada.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement