Selasa 26 Jan 2021 17:47 WIB

McGregor Tantang Poirier Kembali Duel di Kelas Ringan UFC

McGregor dilaporkan berharap bisa berhadapan kembali dengan Poirier.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Israr Itah
 Dustin Poirier meninju Conor McGregor dari Irlandia dalam pertarungan ringan selama acara UFC 257 di dalam Etihad Arena di Pulau Pertarungan UFC.
Foto: Jeff Bottari / via USA TODAY Sports
Dustin Poirier meninju Conor McGregor dari Irlandia dalam pertarungan ringan selama acara UFC 257 di dalam Etihad Arena di Pulau Pertarungan UFC.

REPUBLIKA.CO.ID, LAS VEGAS -- Mantan juara kelas ringan dan kelas bulu UFC Connor McGregor berniat kembali berhadapan dengan mantan juara interim kelas ringan UFC Dustin Poirier, di arena Oktagon. Tidak tanggung-tanggung, dalam perebutan sabuk juara kelas ringan UFC.

Keinginan ini diungkapkan pelatih kepala sasana SPG Ireland, John Kavanagh. Menurutnya, McGregor berharap bisa kembali menghadapi Poirier. Petarung asal Irlandia itu sepertinya ingin membalas kekalahannya di gelaran UFC 257, Ahad (24/1). Dalam gelaran yang dihelat di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, McGregor dijatuhkan Poirier pada ronde kedua.

Baca Juga

Ini merupakan kekalahan TKO pertama McGregor di sepanjang partisipasinya di ajang UFC. Sementara buat Poirier, kemenangan ini merupakan balasan atas kekalahan dari McGregor pada 2014 silam. Pada saat itu, kedua petarung tampil di kelas bulu dan McGregor memukul jatuh Poirier. 

Rivalitas kedua petarung ini sepertinya belum berhenti. Bahkan, Kavanagh berharap, pertarungan ketiga antara dua petarung tersebut bisa digelar paling lambat pada pertengahan tahun ini. 

"Jadi, kami ingin ada pertarungan ulang. Saya rasa, Dustin juga tidak menentang ide ini. Jika kami bisa mendapatkan pertarungan ulang sebelum musim panas tahun ini, maka hal itu akan sangat luar biasa," ujar Kavanagh, yang juga menjadi pelatih kepala di tim pelatih McGregor, seperti dilansir MMA Junkie, Senin (26/1).

Tidak berhenti sampai di situ, Kavanagh juga mengungkapkan, pertarungan ketiga antara McGregor dengan Poirier diharapkan bisa dijadikan sebagai ajang perebutan sabuk juara kelas ringan UFC. Pada Oktober tahun lalu, pemegang sabuk juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, memutuskan mundur dan pensiun dari ajang UFC. 

Keputusan ini diumumkan petarung asal Rusia itu usai mengalahkan Justi Gaethje dalam duel perebutan gelar juara kelas ringan UFC. Meski hingga saat ini, UFC secara resmi belum mengumumkan kekosongan pemegang titel juara kelas ringan, tapi secara teknis, pengunduran diri Nurmagomedov itu membuat kekosongan pemegang sabuk juara kelas ringan UFC.

"Perebutan sabuk gelar juara kelas ringan itu akan menjadi dorongan dan motivasi besar buat kedua petarung. Saat ini, Dustin tentu berada dalam kepercayaan diri tinggi. Sementara kami masih harus memperbaiki teknik tendangan dan aspek lain. Namun, pertarungan ketiga antara Dustin dan McGregor demi memperebutkan sabuk juara kelas ringan dan dihelat pada Mei akan sangat luar biasa," kata Kavanagh.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement