REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Khalifah ke-6 Dinasti Fatimiyah, Al-Mansur, yang berjuluk Al-Hakim Bi Amrillah, memerintah selama 25 tahun di Mesir. Selama itu pula Mesir penuh dengan keanehan dengan berbagai kebijakan yang dikeluarkannya.
Setelah itu, hidup Al-Hakim berakhir dengan tragis. Pada suatu hari, ketika dia pergi pada malam hari ke Gunung Muqattam dengan keledai, untuk melihat bintang-bintang dan berpikir, dia tidak kembali ke istananya. Ketika tentara mencarinya, mereka hanya menemukan jubahnya berlumuran darah.
Tidak diketahui di mana tubuhnya berada, tetapi sekelompok orang Druze percaya bahwa Al-Hakim telah menghilang dan akan kembali suatu hari nanti.
Karena, orang Druze meyakini, Al-Hakim adalah Mahdi yang akan kembali suatu hari nanti untuk memenuhi bumi dengan keadilan dan mengangkat penindasan dari kemanusiaan.