REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Inter Milan Giuseppe Marotta mengonfirmasi keinginan mereka untuk memenangkan Scudetto dan Coppa Italia. Dia menegaskan Inter menginginkan hasil maksimal pada semua ajang yang mereka ikuti.
"Inter bertujuan untuk mencapai hasil maksimal di setiap tujuan, jadi mengatakan kami tidak menantang Scudetto adalah salah," kata Marotta dikutip dari Football Italia, Rabu (27/1).
Kendati demikian, ia mengaku klub takkan mengajukan banding atas pelarangan Antonio Conte. Conte diberi larangan mendampingi timnya dalam dua pertandingan Serie A Liga Italia setelah bentrokan dengan wasit Fabio Maresca di terowongan menyusul hasil imbang 0-0 dengan Udinese.
Namun, larangan itu tidak berlaku di Coppa Italia. "Ini situasi yang terjadi di dunia sepak bola. Ketegangan dalam situasi pertandingan dapat menyebabkan beberapa kesalahpahaman," katanya.
"Kami mengevaluasi apa yang terjadi dan memutuskan untuk tidak mengajukan banding," tegasnya.
Sempat tertinggal lewat gol Zlatan Ibrahimovic, Inter bangkit selepas kartu merah penyerang asal Swedia tersebut. Penalti Romelu Lukaku dan sepakan bebas Christian Eriksen berhasil mengantarkan Inter ke semifinal Coppa Italia dengan kemenangan 2-1. Nerazzurri akan bertemu pemenang laga Juventus vs SPAL di empat besar.
Pertarungan di Coppa Italia mungkin sudah berakhir, tetapi derbi berlanjut di Serie A dengan perburuan gelar. Milan saat ini memimpin klasemen dengan dua poin lebih banyak dari Inter.