Kamis 28 Jan 2021 04:26 WIB

Tasikmalaya Hingga Pangandaran Dapat 254 Ribu Dosis Vaksin

Selama perjalanan, mobil pembawa vaksin itu dikawal aparat kepolisian.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Hiru Muhammad
Petugas memindahkan vaksin Covid-19 dari mobil ke dalam gudang Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Rabu (27/1). Setidaknya, terdapat 7.400 dosis vaksin yang didistribusikan ke Kota Tasikmalaya.
Foto: Republika/Bayu Adji P
Petugas memindahkan vaksin Covid-19 dari mobil ke dalam gudang Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Rabu (27/1). Setidaknya, terdapat 7.400 dosis vaksin yang didistribusikan ke Kota Tasikmalaya.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA--Dinas Kesehatan Jawa Barat (Jabar) mendistribusikan vaksin Covid-19 ke lima daerah di Priangan Timur, Rabu (27/1). Lima daerah itu adalah Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran.

Perwakilan Dinas Kesehatan Jabar, Yura Kalfataru Iskandar mengatakan, terdapat lima daerah yang didistribusikan vaksin Covid-19 dalam sekali jalan oleh rombongannya. Masing-masing daerah mendapatkan jumlah dosis yang berbeda-beda."Di Kota Tasik 7.400 dosis. Ini tahap pertaama," kata dia di Kota Tasikmalaya, Rabu (27/1).

Berdasarkan data yang diterima Republika, Selain Kota Tasikmalaya, terdapat Kabupaten Tasikmalaya yang mendapat jatah 6.200 dosis dan Kabupaten Ciamis 6.600 dosis. Sementara itu, Kota Banjar mendapat jatah 20 ribu dosis dan Kabupaten Pangandaran 3.200 dosis.

Pengiriminan vaksin itu dari Bandung dilakukan menggunakan mobil khusus dengan pendingin udara untuk menjaga kondisi vaksin tetap baik. Selama perjalanan, mobil pembawa vaksin itu dikawal oleh aparat kepolisian. Menurut Yura, tak ada hambatan dalam pendistribusian vaksin tersebut. "Selama ini koordinasi baik. Tak ada kedala," kata dia.

Ketika sampai ke Kota Tasikmalaya, vaksin langsung dipindahkan ke dalam gudang penyimpanan milik dinas kesehatan. Setelah dilakukan pengecekan, vaksin diserahterimakan. Penjagaan vaksin di gudang itu diserahkan kepada aparat kepolisian.

Baca juga : Satu Keluarga Ditemukan Meninggal di Desa Pandanwangi

Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Doni Hermawan mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan personel untuk melakukan selama distribusi hingga pelaksanaan vaksinasi. Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup selama 24 jam."Kita kerahkan 50 personel untuk pengamanan ini," kata dia.

 

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement