Kamis 28 Jan 2021 06:48 WIB

Seminar UI, Pemerintah Optimistis Ekonomi Membaik Tahun Ini

Trubus mencatat, banyak masyarakat terdampak pandemi Covid-19, di kabupaten/kota.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membeberkan strategi pemerintah yang dianggap mampu mendorong pemulihan ekonomi tahun 2021-2022. “Kita punya optimisme untuk periode tahun 2021-2022,” kata Airlangga Hartarto dalam Webinar Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia di Jakarta, Rabu (27/1).

Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) masih dilanjutkan pada 2021 dengan alokasi yang meningkat mencapai Rp 553 triliun. Angka tersebut naik sekitar 36,93 persen dari proyeksi kenaikan sebelumnya yang mencapai Rp 403,9 triliun. Dana itu dialokasikan untuk bidang kesehatan sebesar Rp 104,7 triliun, perlindungan sosial Rp 150,9 triliun, sektoral pemda dan kementerian lembaga Rp 141,3 triliun, serta pembiayaan korporasi Rp 156 triliun.

"Terkait dengan melanjutkan program pemulihan ekonomi nasional, alokasi anggarannya sudah ditingkatkan sebesar Rp 553 triliun," ujar Menko Airlangga dalam seminar daring yang diadakan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (UI), Rabu (27/1).

Airlangga menjelaskan, peningkatan anggaran dana PCPEN 2021 ini sudah dipertimbangkan pemerintah dengan melihat perekonomian Indonesia yang masih membutuhkan dukungan untuk memulihkan ekonomi.