REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispen AD) Brigjen TNI Nefra Firdaus mengonfirmasi mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar akan dimakamkan di kompleks pemakaman Astana Giribangun. Pemakaman itu terletak di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Nefra menyampaikan jenazah rencananya akan terlebih dahulu disemayamkan di rumah duka sebelum dikuburkan di Jateng. Para pelayat yang ingin ke rumah duka beralamat di Jalan Gempok Nomor 10 Raya, Bambu Apus, Jakarta Timur.
"Inalillahi wainalillahirojiun, Telah meninggal dunia Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar jenazah di bawa ke Giribangun - Solo. Jenazah disemayamkan di kediaman Jl Gempol no 10 Raya Bambu Apus Jaktim," tulis pesan singkat Nefra pada wartawan, Kamis (28/1).
Wismoyo meninggal dunia dalam masa perawatan di Rumah Sakit Pondok Indah lantaran mengalami sakit. Sang mantan Panglima Komando Cadangan Strategis AD (Pangkostrad) meninggal pukul 04.29 WIB.
"Mohon doa agar Bapak Wismoyo Arismunandar husnul khotimah. Mohon maaf atas segala kesalahan Almarhum apabila ada semasa hidupnya," ujar Nefra.
Diketahui, Astana Giribangun ialah kompleks pemakaman keluarga Cendana yang berada di lereng Gunung Lawu. Presiden kedua RI Soeharto dan istrinya, Siti Hartinah alias Tien Soeharto dimakamkan disana. Pemilihan pemakaman Wismoyo Arismunandar disana karena tergolong ipar dari Soeharto.