Kamis 28 Jan 2021 12:13 WIB

Julang, Jerapah Penghuni Ragunan Rayakan Ulang Tahun

Nama Julang diberikan Anies Baswedan pada 12 April 2020, dua bulan usai kelahirannya.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Petugas memberi makan Jerapah di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (20/4/2020).
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Petugas memberi makan Jerapah di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (20/4/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan merayakan ulang tahun pertama Julang, jerapah yang disiarkan secara langsung melalui tayangan Instagram TV milik Kebun Binatang Ragunan, Kamis (28/1). Dalam penayangan ulang tahun Julang yang pertama melalui IG TV Ragunan Zoo pada Kamis pagi, mendapat perhatian masyarakat, disaksikan lebih dari 1.000 akun.

Dipandu oleh dua pembawa acara, penonton diajak mengenal lebih dalam tentang Julang si Jerapah yang lahir di Kebun Binatang Ragunan pada tanggal 28 Januari 2020. Turut hadir merayakan ulang tahun yang pertama Julang, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, M Fajar Sahuri, yang memberikan hadiah ulang tahun berupa tumpeng wortel kepada Julang.

"Tepat tanggal 28 Januari Julang dilahirkan, usianya sudah satu tahun sekarang, semoga panjang umur dan sesuai dengan harapan Pak Gubernur yang menamai Julang, semoga tumbuh tinggi menjulang, jadi kebangaan Ragunan," kata Fajar.

Fajar menyebutkan, nama Julang diberikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, dua bulan setelah kelahirannya, tepatnya 12 April 2020. Anies berharap jerapah jantan diberi nama Julang tersebut agar bisa hidup tumbuh tinggi melampaui kedua orang tuanya, atau hidup sehat dan berumur panjang.

Julang lahir dari pasangan jerapah Dirga dan Ayuri70, jerapah hasil pertukaran dari kebun binatang Taronga Zoo Australia. Nama kedua orang tua Julang merupakan singkatan dari Dirgahayu RI ke-70. Karena keduanya tiba di Ragunan pada hari kemerdekaan RI ke-70 pada tahun 2015 lalu.

Saat ini Dirga dan Ayuri70 berusia lima tahun, memiliki tinggi 5,5 meter. Dalam acara ulang tahun Julang yang pertama, penonton diajak berkenalan lebih dekat dengan Julang dan kedua orangtuanya, dipandu dengan Trio perawat jerapah, yakni Iwan Kurniawan, Eko, dan Isyam.

Pembawa acara menyampaikan sejumlah pertanyaan yang dikirimkan oleh masyarakat lewat layar komentar dan dijawab oleh perawat jerapah. Beberapa pertanyaan seperti ukuran tinggi Julang saat ini, makanan kesukaannya, proses kelahirannya, serta kondisi saat ini.

Menurut salah satu perawat Jerapah, Julang lahir tanggal 28 Januari 2020 pukul 04.30 WIB secara normal. Ukurannya ketika lahir memiliki tinggi 1,5 meter. "Sekarang di usia satu tahun, tinggi Julang sudah dua kali lipat, mencapai 3 meteran," kata Isyam.

Menurut Isyam, Julang dikenal sangat aktif (agresif) senang berlari dan berjalan ke sana ke mari. Memiliki makanan kesukaan wortel, sama seperti kedua orang tuanya.

Selama tidak ada pengunjung, Julang menikmati keseharian dengan aktif dan agresif. Berbeda ketika ada pengunjung, lebih pasif karena usia masih anak-anak, ada sifat malu bertemu banyak orang. "Kalau makanan kesukaannya itu wortel, daun kupu-kupu, daun belimbing dan kacang panjang," kata Isyam.

Koleksi jerapah di TMW Ragunan saat ini ada tiga ekor, yakni Julang dan kedua orang tuanya. Hal menarik, makanan untuk jerapah diletakkan di atas pohon. Sesuai habitatnya, satwa yang berasal dari Afrika ini memakan daun-daunan dari atas pohon langsung.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement