Kamis 28 Jan 2021 19:19 WIB

10 Persen Kasus Covid-19 di Prancis adalah Varian Inggris

Varian Covid-19 Inggris memiliki tingkat penularan yang lebih tinggi

Red: Nur Aini
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sebanyak 10 persen dari kasus Covid-19 di Prancis merupakan varian baru virus corona yang pertama kali terdeteksi di Inggris. Hal itu dikonfirmasi juru bicara pemerintah Prancis, Gabriel Attal.

Para ahli kesehatan mengatakan varian Covid-19 Inggris memiliki tingkat penularan yang lebih tinggi. Saat wawancara dengan saluran radio France Inter pada Kamis (28/1), Attal kembali menegaskan bahwa opsi penguncian Covid-19 yang lebih ketat masih terbuka untuk diambil oleh pemerintah Presiden Emmanuel Macron.

Baca Juga

Prancis melaporkan hampir 27.000 kasus baru Covid-19 pada Rabu (27/1), lonjakan harian tertinggi sejak pertengahan November ketika negara itu menerapkan pembatasan total kedua. Data pada Rabu (27/1) mengindikasikan bahwa aturan jam malam saat ini tidak mampu menekan penyebaran virus corona.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement