Jumat 29 Jan 2021 00:15 WIB

Ini Alasan Ibu Hamil 5 Bulan Hendak Bunuh Diri

Aksi N hendak bunuh diri digagalkan petugas Transjakarta dan sejumlah pengemudi ojek.

Rep: Febryan. A/ Red: Agus Yulianto
Percobaan bunuh diri (ilustrasi)
Foto: Abc News
Percobaan bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Percobaan bunuh diri yang dilakukan perempuan hamil berinisial N dari jembatan penyeberangan orang (JPO) GOR Otista, Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (28/1), berhasil digagalkan. Usut punya usut, perempuan berusia 20 tahun nekat untuk mengakhiri hidupnya karena ditinggal sang kekasih hati.

Aksi N hendak bunuh diri digagalkan petugas Transjakarta dan sejumlah pengemudi ojek daring. Setelah berhasil diselamatkan, petugas Transjakarta bernama Luthfi dan Fina menanyakan motif perempuan itu melakukan percobaan bunuh diri.

"Adapun setelah ditanyakan motif percobaan bunuh diri, NS mengaku tengah hamil 5 bulan, namun (dirinya) ditinggalkan oleh sang kekasih," kata Direktur Keuangan PT Transjakarta Welfizon Yuza dalam siaran persnya, Kamis (28/1).

Selain menanyakan motif, kata Welfizon, petugas juga meminta agar N tidak mengulangi tindakan percobaan bunuh diri lagi. Petugas lalu menyerahkan N ke pihak Dinas Sosial untuk ditindaklanjuti.

Haikal, seorang saksi mata, mengatakan, upaya percobaan bunuh diri itu berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelum kejadian, Haikal melihat N sempat bersitegang dengan seorang pria di dekat lokasi kejadian. Setelah pria itu pergi, N langsung naik ke atas JPO untuk bunuh diri.

 

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement