REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Percobaan bunuh diri yang dilakukan perempuan hamil berinisial N dari jembatan penyeberangan orang (JPO) GOR Otista, Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (28/1), berhasil digagalkan. Usut punya usut, perempuan berusia 20 tahun nekat untuk mengakhiri hidupnya karena ditinggal sang kekasih hati.
Aksi N hendak bunuh diri digagalkan petugas Transjakarta dan sejumlah pengemudi ojek daring. Setelah berhasil diselamatkan, petugas Transjakarta bernama Luthfi dan Fina menanyakan motif perempuan itu melakukan percobaan bunuh diri.
"Adapun setelah ditanyakan motif percobaan bunuh diri, NS mengaku tengah hamil 5 bulan, namun (dirinya) ditinggalkan oleh sang kekasih," kata Direktur Keuangan PT Transjakarta Welfizon Yuza dalam siaran persnya, Kamis (28/1).
Selain menanyakan motif, kata Welfizon, petugas juga meminta agar N tidak mengulangi tindakan percobaan bunuh diri lagi. Petugas lalu menyerahkan N ke pihak Dinas Sosial untuk ditindaklanjuti.
Haikal, seorang saksi mata, mengatakan, upaya percobaan bunuh diri itu berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelum kejadian, Haikal melihat N sempat bersitegang dengan seorang pria di dekat lokasi kejadian. Setelah pria itu pergi, N langsung naik ke atas JPO untuk bunuh diri.