Sabtu 30 Jan 2021 02:58 WIB

Regenerasi Petani Penting Dilakukan

Regenerasi petani diperlukan guna mendukung program pertanian berkelanjutan.

Seorang anggota Asosiasi Petani Milenial Porang Galuh (APMPG) merawat tanaman porang. Ilustrasi
Foto: ADENG BUSTOMI/ANTARA
Seorang anggota Asosiasi Petani Milenial Porang Galuh (APMPG) merawat tanaman porang. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Asna Mustofa mengingatkan regenerasi petani sangat penting dilakukan. Itu guna mendukung program pertanian berkelanjutan.

"Regenerasi petani memang diperlukan guna mendukung program pertanian berkelanjutan dan mendukung program ketahanan pangan," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (29/1).

Asna Mustofa yang merupakan dosen Fakultas Pertanian Unsoed tersebut mengatakan perlu dibuat berbagai program yang inovatif guna menarik minat petani muda atau milenial. "Inovasi dan teknologi pertanian akan menarik minat petani muda untuk ikut terjun dalam sektor pertanian," katanya.

Selain itu, kata dia, teknologi pertanian juga dapat mendukung peningkatan produksi dan efisiensi. "Teknologi tidak harus canggih, tetapi yang sepadan. Dalam arti teknologi yang sesuai kebutuhan. Teknologi yang terlalu tinggi akan butuh biaya yang tinggi, sehingga harus disesuaikan juga dengan lahan yang akan digarap," katanya.

Dia menambahkan kehadiran teknologi bagi sektor pertanian harus dapat memberi kemudahan bagi petani dalam menjalankan aktivitasnya. "Teknologi harus dapat memudahkan kerja petani, efisien dan dapat meningkatkan produktiivitas hasil pertanian," katanya.

Sementara itu dia juga mengatakan regenerasi petani dapat berkontribusi positif pada pengembangan potensi daerah dan bagi masa depan pertanian Indonesia.

Pasalnya masa depan pertanian di Tanah Air merupakan pertanian berbasis teknologi yang efisien dengan tingkat produktivitas yang tinggi. "Karena itu petani khususnya petani muda harus melek teknologi," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement