REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sriwijaya Air dan NAM Air gratiskan tes antigen bagi penumpang yang melakukan perjalanan untuk rute tertentu. Direktur Niaga Sriwijaya Air Henoch Rudi Iwanudin mengatakan program tersebut dilakukan untuk menggairahkan kembali minat masyarakat menggunakan transportasi pesawat sekaligus kemudahan.
“Kami melihat langsung bahwa kondisi pandemi saat ini sudah semakin mengkhawatirkan, akan tetapi pergerakan penumpang dengan menggunakan pesawat terbang untuk berbagai keperluan masih tak terhindarkan,” kata Henoch dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (31/1).
Untuk itu, kata dia, program rapid test antigen gratis tersebut disediakan agar penumpang lebih mudah mencari lokasi tes. Selain itu juga sangat terbantu dengan tanpa mengeluarkan biaya.
Henoch mengatakan, program rapid test antigen gratis tersebut untuk rute penerbangan Sriwijaya Air dan NAM Air Jakarta – Pangkal Pinang – Jakarta, Jakarta – Tanjung Pandan – Jakarta, dan Pangkal Pinang – Tanjung Pandan – Pangkal Pinang. Begitu juga dengan rute Pangkal Pinang – Palembang – Pangkal Pinang, Pontianak – Ketapang – Pontianak, Pontianak – Sintang, Pontianak – Solo, dan Pontianak – Putussibau dan Pontianak – Jakarta.
“Lokasi pelaksanaan rapid test antigen gratis tersebut tersedia di Kantor Sriwijaya Air Group cabang Melawai, Sriwijaya Air Tower di Cengkareng, Rumah Sakit Kalbu Intan Medika di Pangkal Pinang, Belitung Medical Center di Tanjung Pandan, Klinik dr. Jane Ariesta di Palembang, Rumah Sakit Bhayangkara TK III Anton Soedjarwo di Pontianak, dan Lab Klinik Prima di Ketapang,” jelas Henoch.
Dia menambahkan, program tersebut berlaku untuk pemesanan tiket yang dilakukan mulai hari ini (31/1) hingga 8 Februari 2021. Lalu berlaku untuk periode penerbangan mulai hari ini (31/1) hingga 10 Februari 2021 mendatang.
Henoch memastikan, Sriwijaya Air Group juga melakukan disinfeksi kabin pesawat, membersihkan tiap detail tempat duduk, memasang High-efficiency Particulate Air (HEPA) filter di setiap armada. Begitu juga dengan membagikan Covid-19 protection kit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika