REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Aceh Kombes Polisi Winardy menyampaikan, pihaknya masih menyelidiki kasus pembakaran bendera Merah Putih yang videonya sempat viral di jejaring media sosial. Kemudian hasil penyelidikan sementara pelaku pembakaran bendera Merah Putih adalah warga Aceh tetapi berdomisili di Malaysia.
"Sampai saat ini Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Aceh masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut," ujar Winardy saat dikonfirmasi, Ahad (31/1).
Meksi nama pelaku sudah diketahui, namun kata Winardy, tim dari Ditreskrimsus Polda Aceh masih terus menelusuri identitas pelaku pembakaran sang saka merah putih tersebut. Tidak hanya itu, pihak Kepolisian juga masih menelusuri tampat kejadian perkara (TKP).
"Tim kami msh bekerja untuk membuat terang siapa pelaku tersebut, nama pelaku sudah dikantongi, namun profile lengkapnya masih di telusuri termasuk lokasi pembakaran tersebut,"
Dalam video berdurasi 30 detik itu terlihat seorang pemuda berdiri di dekat tiang bendera sembari memegang botol berisi bahan bakar minyak. Dalam waktu singkat Appi pun membesar dan membakar habis bendera tersebut.