Senin 01 Feb 2021 11:20 WIB

Penambang Pasir Terseret Arus Sungai Opak

Tim pencari sudah dikerahkan untuk menemukan penambang pasir yang hanyut.

Korban tenggelam (ilustrasi).
Foto: Antara
Korban tenggelam (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Seorang penambang pasir dilaporkan terseret arus di muara Sungai Opak di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (1/2) pagi. Kepala Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta L Wahyu Efendi mengatakan tim pencari sudah dikerahkan untuk menemukan penambang pasir yang hanyut tersebut.

"Kami menurunkan satu unit ATV amphibius, satu unit beach patrol (kendaraan patroli pantai), untuk penyisiran di pantai. Untuk pencarian di laut, jika cuaca dan ombak memungkinkan kami akan menurunkan satu unit Jetsky," kata Wahyu.

Menurut Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta Pipit Eriyanto, Kantor Pencarian dan Pertolongan menerima laporan mengenai penambang pasir yang hanyut pada pukul 06.39 WIB dari Direktorat Kepolisian Perairan Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.

Menurut laporan dari Direktorat Kepolisian Perairan, arus di muara Sungai Opak tiba-tiba kencang pada Senin (1/2) sekitar pukul 05.30 WIB, saat ada dua orang menambang pasir. Akibatnya, perahu penambang pasir terseret ke arah selatan, arah Pantai Depok.

Satu dari dua penambang pasir yang bernama Waluyo (52), warga Desa Parangtritisdi Kecamatan Kretek, berhasil diselamatkan. Penambang lain yang bernama Suhardi (43), warga Desa Parangtritis,sampai pukul 09.15 WIB masih dalam pencarian.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement