REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer mengeluhkan dua keputusan salah yang dilakukan oleh wasit ketika MU kalah 2-1 dari Sheffield United. Solskjer mengetahui hal tersebut setelah menerima laporan dari delegasi wasit.

Billy Sharp mendorong David de Gea ketika Kean Bryan mencetak gol pembuka. Lalu Harry Maguire dinilai telah melakukan pelanggaran terhadap kiper Aarin Ramsdale. Dua keputusan tersebut telah dikonfirmasi salah.

"Saya tidak terlalu suka membicarakan ini tetapi momentumnya bergeser bagi kami dengan permainan Sheffield United. Saya sudah mendapatkan laporan delegasi dari wasit dan dua keputusan itu salah,” ujarnya dilansir dari Sky Sports, Selasa (2/2).

Dua kesalahan tersebut mengubah momentum besar yang merugikan Setan Merah. Delegasi pertandingan adalah mantan pemain atau manajer yang memberikan informasi ke dalam pot pelaporan secara keseluruhan. Namun itu berbeda dengan penilaian wasit atau Professional Game Match Officials Limited (PGMOL).

Namun Solskjaer memilih lebih sabar menghadapi masalah tersebut. Ia seolah memaklumi kesalahan tersebut karena sifat manusia. Walaupun setiap tim seharusnya bersuara ketika menerima keputusan tak adil.

“Sayangnya mereka melawan kami dan mereka salah, itulah sepak bola untuk Anda. Mungkin itulah yang seharusnya dilakukan VAR, mungkin kami seharusnya lebih mempermasalahkannya,” katanya.

Solskjaer mengeklaim timnya diisi dengan pemain muda baik. Solskjaer tak ingin pemainnya memberikan tekanan tak adil kepada wasit. Mantan pemain timnas Norwegi ini membiarkan wasit mengeluarkan keputusan karena itu tugas mereka sebagai pengadil lapangan.

MU yang sempat menduduki puncak klasemen Liga Inggris kini duduk di posisi kedua dengan mengemas 41 poin. Mereka tertinggal tiga poin dari pemuncak klasemen Manchester City. Selanjutnya MU akan melawan Southampton, Rabu (3/2) dan Everton akhir pekan nanti.

Ikuti Whatsapp Channel Republika