REPUBLIKA.CO.ID, KAPUAS -- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran, meninjau area tanaman padi siap panen di lokasi Food Estate, Desa Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Selasa (2/2). Di sana, Gubernur yang didampingi Kapolda dan Komandan Korem itu melihat langsung pengerjaan dan perkembangan lumbung pangan Food Estate dari waktu ke waktu.
"Kami bersama Pak Kapolda dan Pak Danrem berharap agar area Food Estate ini mampu menjadi lumbung pangan nasional. Karena itu seluruh jajaran Pemkab dan jajaran terkait berupaya meningkatkan dan menguatkan pentingnya program nasional food (estate) ini," ujar Sugianto, Selasa sore.
Menurut Sugianto, program Food Estate merupakan program jangka panjang yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Program ini juga diharapkan mampu menjadi lumbung pangan dunia serta mendongkrak nilai ekspor nasional, sehingga membuka lapangan kerja secara luas.
"Saya berharap pengembangan Food Estate di Kalteng dapat memberikan kualitas dan kuantitas terbaik, sehingga kebutuhan nasional dan ekspor mampu terpenuhi setiap saat," katanya.
Sementara terkait panen padi yang akan dilakukan pada Minggu ketiga di bulan Februari, Sugianto akan meminta Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo untuk membuka rangkaian panen di Kalimantan Tengah tersebut.
"Saya minta agar segera dibuatkan surat yang ditujukan kepada Bapak Menteri Pertanian (Syahrul Yasin Limpo) untuk memimpin jalanya panen padi di Desa Belanti Siam pada minggu ketiga," katanya.
Sekadar informasi, Gubernur Sugianto juga melanjutkan tinjaunya ke wilayah Dadahup di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Gunung Mas. Di sana dia melihat kesiapan dan persiapan perkembangan Food Estate wilayah tersebut.
"Ke depan, kami berkomitmen untuk mengawal jalanya pengembangan Food Estate di Kalimantan Tengah agar bisa menjadi lumbungnya pangan nasional," tutupnya.