REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Leicester City Brendan Rodgers ingin mempertahankan konsistensi timnya saat bertandang ke markas Fulham pada laga pekan ke-22 Liga Primer Inggris, Kamis (4/2) dini hari WIB. Mantan pelatih Liverpool itu mengatakan, skuad the Foxes sedang dalam tren positif meski belum meraih kemenangan dalam dua pertandingan beruntun. Mengusung misi terus berada di empat besar, Rodgers optimistis timnya memetik tiga poin di Craven Cottage.
"Konsistensi kami sedang bagus. Saya sadar kami harus menghargai proses. Kami harus mampu bangkit dari setiap pertandingan untuk menunjukkan performa yang fantastis dan memetik hasil gemilang," katanya seperti dilansir laman resmi klub, Selasa (3/2).
Di satu sisi, Rodgers tidak bisa memungkiri timnya kesulitan menjebol gawang lawan karena absennya Jamie Vardy. Sebab menurutnya, Leicester sedikit pincang tanpa kehadiran bomber berusia 34 tahun tersebut.
Vardy baru saja menjalani operasi hernia sehingga harus absen dalam tiga hingga empat pertandingan ke depan. Ini dianggap bakal memberatkan Leicester City yang sedang memburu satu posisi di empat besar klasemen Liga Primer Inggris.
"Kita harus menghormati semua pemain meski tahu kualitas Jamie (Vardy) dan segala yang diberikan untuk tim ini. Kami harus menghargai perkembangan yang ada di dalam skuad," katanya seperti dilansir Leicester Mercury, Kamis (28/1).
"Ada para pemain yang masih bisa disaksikan. Namun bisa dibilang bahwa jika tidak ada Jamie Vardy, maka Leicester sulit mencetak gol," ujarnya.
Vardy merupakan top skorer klub saat ini dengan 13 gol. Namun, masih ada beberapa pemain lain yang mengemas gol cukup banyak, seperti Harvey Barnes (10) dan James Maddison (9).