Kamis 04 Feb 2021 17:22 WIB

NasDem Jawab Isu Syahrul Yasin Limpo Di-reshuffle

Reshuffle merupakan domain Presiden Joko Widodo.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Agus Yulianto
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
Foto: Kementan
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai NasDem menjawab isu terkait perombakan kabinet atau reshuffle terhadap Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. Wakil Ketua Umum Partai NasDem M Ahmad Ali mengatakan, bahwa reshuffle merupakan domain Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Itu adalah hak prerogatif presiden, nah dasarnya apa? adalah evaluasi terhadap kinerja pembantunya," kata Ahmad Ali di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/2). 

Dia menganggap, selama ini Syahrul Yasin sudah bekerja cukup baik. Ketersediaan pangan di tengah pandemi juga dinilai stabil. Kendati demikian ia menyerahkan sepenuhnya kepada presiden Jokowi.

"Penilaian dari partai itu tidak menjadi bahan pertimbangan presiden karena itu penilaian subjektivitas dari Partai Nasdem," tuturnya. 

Ketua Fraksi DPR Partai NasDem tersebut juga menilai isu reshuffle tidak ada kaitannya dengan sikap Fraksi Partai NasDem yang menginginkan agar pilkada digelar 2022 dan 2023. Dia meyakini, Presiden Jokowi objektif dalam menilai kinerja seseorang. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement