REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Penampilan Gareth Bale bersama Tottenham Hotspur dilaporkan tak membuat pihak manajemen puas. Jika tetap dengan performa sekarang, manajemen the Lilywhites tampaknya urung untuk mengambil opsi pembelian secara permanen pada akhir musim ini.
Jika ini yang terjadi, Madrid bakal dibuat pusing. Pasalnya, Los Merengues akan mengalami masalah administrasi jika penyerang sayap asal Wales kembali ke Stadion Santiago Bernabeu.
Diberitakan Marca, Kamis (4/2) Bale kini harus kembali didaftarkan dalam skuad El Real, karena ia akan kembali sebagai pemain non-Uni Eropa. Hal itu terjadi karena Inggris memutuskan keluar dari Uni Eropa (Brexit).
Manajemen sekaligus pelatih Zinedine Zidane harus memilih siapa pemain yang akan masuk dalam daftar skuadnya. Sebab, La Liga hanya memperbolehkan tiga pemain non-Uni Eropa bagi setiap klub kontestan.
Nantinya Bale akan bersaing dengan Vinicius Junior, Rodrygo Goes, Eder Militao, Reinier Jesus, dan Takefusa Kubo. Padahal pesepak bola 31 tahun itu masih memiliki kontrak satu tahun di Madrid. Dia secara teratur menegaskan senang berada di Spanyol walaupun tidak bermain secara reguler di atas lapangan.
Bale bergabung kembali berdasama Tottenham Hotspur dengan status pinjaman selama satu musim 2020/2021. Sebelumnya posisinya dibekukan oleh Zidane.
Sayang, sejauh ini Bale tampil kurang memuaskan di London Utara. Ia hanya mencetak satu gol dalam enam penampilan Liga Primer Inggris di bawah besutan Jose Mourinho.
Baru-baru ini Bale diganti setelah 60 menit dalam kekalahan 0-1 dari Brighton and Hove Albion, di mana dia kembali gagal menunjukkan permainan terbaiknya.