Jumat 05 Feb 2021 00:37 WIB

Soal Perekrutan Pemain PSG, Pochettino Serahkan ke Manajemen

PSG disebut-sebut tengah mendekati Lionel Messi.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Israr Itah
Pelatih kepala PSG Mauricio Pochettino.
Foto: AP/Christophe Ena
Pelatih kepala PSG Mauricio Pochettino.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Paris Saint Germain (PSG) Mauricio Pochettino enggan memberikan komentar lebih jauh soal kontroversi teranyar rumor kedatangan Lionel Messi ke klub ibu kota Prancis tersebut. Kendati begitu, pelatih asal Argentina itu mengakui, manajemen klub tengah berupaya untuk bisa mendatangkan pemain anyar demi meningkatkan kualitas tim utama les Parisiens. 

Kontroversi terbaru itu berpangkal pada pernyataan winger PSG Angel Di Maria soal kemungkinan bergabungnya Messi pada musim depan. Pemain asal Argentina itu menyebut, ada begitu banyak kemungkinan dan peluang besar buat Messi membela les Rouge et Bleu musim depan. 

Baca Juga

Pernyataan Di Maria ini menambah panjang kontroversi soal ketertarikan PSG merekrut bintang asal Argentina itu begitu kontraknya habis pada akhir musim ini. Sebelumnya, Pochettino, Direktur Olahraga PSG Leonardo, dan bintang PSG Neymar, sempat menyambut baik ide perekrutan Messi tersebut. 

Berbagai pernyataan ini kemudian berujung pada kegeraman pelatih Barcelona, Ronald Koeman. Menurut pelatih asal Belanda itu, Messi masih terikat kontrak bersama Barcelona. 

Sejumlah pernyataan soal ketertarikan PSG terhadap Messi menunjukkan PSG tidak menghargai ataupun menghormati Barcelona selaku klub pemilik pemain berjuluk La Pulga. Koeman bahkan menganggap ini perang urat syaraf jelang pertemuan kedua tim di babak 16 besar Liga Champions, bulan ini.

Pochettino pun enggan menambah panas kontroversi tersebut. Pelatih asal Argentina itu khawatir berbagai pernyataan ditanggapi dan dimaknai berbeda oleh pihak Blaugrana. 

Fokus utamanya saat ini, tutur Pochettino, adalah...

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement