Sabtu 06 Feb 2021 18:31 WIB

KAI Upayakan Normalisasi Jalur KA di Semarang

KAI berkomitmen mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Fuji Pratiwi
Seorang masinis memeriksa kesiapan rangkaian kereta api (KA) Maharani sebelum berangkat di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah (ilustrasi). PT KAI mengupayakan normaliasi jalur kereta api (KA) akibat banjir di wilayah Semarang, Jawa Tengah.
Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan
Seorang masinis memeriksa kesiapan rangkaian kereta api (KA) Maharani sebelum berangkat di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah (ilustrasi). PT KAI mengupayakan normaliasi jalur kereta api (KA) akibat banjir di wilayah Semarang, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI  telah mengupayakan normaliasi jalur kereta api (KA) di wilayah Semarang, Jawa Tengah begitu juga di sekitar Stasiun Tawang.

Baca Juga

Hujan deras yang terus terjadi sejak Sabtu (6/2) dini hari mengakibatkan banjir menggenangi beberapa jalur KA di lintas utara Jawa. Hal tersebut mengakibatkan beberapa perjalanan KA penumpang dan KA barang mengalami keterlambatan.

"KAI juga terus berusaha mengerahkan sarana penolong dan petugas-petugas untuk memperbaiki jalur akibat adanya banjir," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (6/2). 

Sementara itu, untuk layanan kepada pelanggan yang mengalami keterlambatan akibat banjir ini, Joni memastikan KAI telah memberikan service recovery. Selain itu terdapat pula penumpang yang dialihkan perjalanannya menggunakan moda lain atau KA lainnya.

KAI berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. "Untuk itu, kami meminta doa dan dukungan masyarakat agar jalur KA yang terdampak kembali normal dan perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar," ungkap Joni. 

Dia menuturkan, KAI menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA yang terjadi di wilayah Semarang dan sekitarnya. Hal tersebut terjadi akibat banjir pada Sabtu (6/2) pagi. 

"Kami atas nama Manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan KA akibat banjir yang terjadi wilayah Semarang dan sekitarnya," ungkap Joni.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement