Senin 08 Feb 2021 07:46 WIB

Permata Bank Fasilitasi Fitur Buka Tabungan Secara Online

Pembukaan rekening Bank Permata dapat dilakukan melalui Permata Mobile X.

Rep: Novita Intan/ Red: Friska Yolandha
Saat pandemi, data Bank Indonesia mencatatkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 11,3 persen pada November 2020 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Saat pandemi, data Bank Indonesia mencatatkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 11,3 persen pada November 2020 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat pandemi, data Bank Indonesia mencatatkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 11,3 persen pada November 2020 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Adapun tren ini menunjukkan, keterbatasan aktivitas selama pandemi tidak mempengaruhi minat nasabah dalam menabung. 

Melihat potensi tersebut, PT Bank Permata Tbk berupaya memberikan kemudahan akses pada aktivitas keuangan setiap nasabah. Perusahaan memberikan kemudahan buka rekening secara online melalui PermataMobile X, aplikasi mobile banking. 

Direktur Retail Banking Bank Permata Djumariah Tenteram mengatakan aplikasi ini  dilengkapi dengan fitur seperti transfer, top up, payment dan 200 fitur lain. 

“Solusi digital yang memberikan kemudahan membuka rekening secara online dari mana saja dan kapan saja meningkatkan dua kali lipat tren menabung di PermataBank pada kuartal terakhir 2020,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (8/2).

Menurutnya secara digital, nasabah juga bisa mendapatkan produk tabungan yang memberikan berbagai manfaat dan keuntungan.

“PermataTabungan Bebas, juga memiliki fitur cashless payment dengan QR Pay,” ucapnya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement