Senin 08 Feb 2021 15:59 WIB

Airin Pastikan Fasilitas Bagi Pasien Covid-19 Terus Ditambah

Ada penambahan 150 tempat tidur targetnya minggu ini selesai di Rumah Lawan Covid-19

Rep: Eva Rianti / Red: Andi Nur Aminah
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany
Foto: Republika/Eva Rianti
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany

REPUBLIKA.CO.ID,  TANGERANG -- Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany memastikan pihaknya terus meningkatkan kapasitas fasilitas tempat tidur bagi pasien Covid-19. Baik di tempat isolasi Rumah Lawan Covid-19 (RLC), sejumlah rumah sakit pemerintah, serta rumah sakit swasta yang ada di Kota Tangsel.

“Di RLC ada penambahan 150 tempat tidur targetnya minggu ini selesai, maka nanti yang isolasi mandiri kita dorong ke RLC sehingga pengawasannya bisa lebih maksimal,” ujar Airin di Kota Tangerang Selatan, Senin (8/2).

Baca Juga

Dengan adanya penambahan sebanyak 150 tempat tidur, total tempat tidur yang ada di tempat karantina terpusat tersebut berjumlah 300 unit dari sebelumnya hanya 150 tempat tidur di zona satu. Saat ini diketahui pembangunan zona dua RLC masih dalam proses pembangunan.

Selain itu, penambahan fasilitas layanan pasien Covid-19 juga akan dilakukan seiring dengan akan beroperasinya Rumah Sakit Pakulonan. Di rumah sakit yang berlokasi di kawasan Serpong Utara tersebut tersedia sebanyak 71 tempat tidur bagi pasien Covid-19 dan bisa dimaksimalkan menjadi 100 tempat tidur.

Airin melanjutkan, pihaknya juga mendorong sejumlah rumah sakit swasta yang menjadi rujukan pasien Covid-19 untuk menambah kapasitas tempat tidur. “Alhamdulillah sekarang ada peningkatan kan (di rumah sakit) swasta juga ada penambahan dari 20-an ICU sekarang naik jadi 30-an lebih ICU,” ujar dia.

Di samping menambah kapasitas tempat tidur di berbagai fasilitas kesehatan, Pemkot Tangsel juga terus menjalankan 3T, yakni testing, tracing, dan treatment. Airin melanjutkan, meskipun pihaknya terus melakukan kedua upaya tersebut, menurutnya, partisipasi masyarakat tetap menjadi kunci dalam menekan penyebaran Covid-19. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement