Senin 08 Feb 2021 18:54 WIB

Pikat Arab Israel, Netanyahu Gandeng Politisi Arab Muslim

Politisi Arab Muslim bergabung dengan Partai Likud Israel

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Nashih Nashrullah
Nael Zoabi, politisi Arab Muslim pertama yang bergabung dengan Partai Likud Israel
Foto: Dok Istimewa
Nael Zoabi, politisi Arab Muslim pertama yang bergabung dengan Partai Likud Israel

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM—Nael Zoabi, akan menjadi warga Muslim Israel pertama yang bergabung dalam Partai Likud Nasional, partai yang menaungi Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu.

Pria 49 tahun itu akan mengisi urutan ke-39 untuk pemilihan Knesset, sebutan untuk Parlemen Israel.   

Baca Juga

Perdana Menteri Binyamin Netanyahu mengatakan telah mengunjungi Nazareth, sebuah kota Arab terbesar di Israel dan dikenal sebagai "Ibu kota Arab di Israel, dan mengusulkan Nael Zoabi untuk memimpin kota terbesar di Distrik Utara Israel itu.

“Saya terpanggil untuk menjadikan Nazareth sebagai era baru bagi warga Arab Israel, yang merupakan bagian integral dari masyarakat Israel,” ujarnya yang dikutip di Israel National News, Senin (8/2).

“Nael Zoabi akan memimpin upaya Likud untuk kepentingan warga Arab Israel melalui implementasi program kami untuk memerangi kejahatan dan kekerasan, dan peningkatan kehidupan warga Arab Israel di semua bidang, pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan,” jelasnya menambahkan. 

Netanyahu juga mengungkap sejumlah pencapaian Likud selama kepemimpinannya, seperti pembangunan sembilan kantor polisi, empat perjanjian perdamaian yang bersejarah, serta bantuan 15 miliar Shekel Israel (Rp 63 miliar) dalam bentuk investasi.

“Kami memiliki banyak hal yang harus dilakukan untuk mereka dan kami akan melakukannya lakukan bersama,” kata Netanyahu.

“Warga Arab Israel lelah menyia-nyiakan suara mereka untuk partai oposisi. Hanya Likud yang berkomitmen untuk meningkatkan kehidupan mereka, dan itulah yang telah dilakukan,” ujar Netanyahu menambahkan. 

Disisi lain, Nael Zoabi mengaku sangat senang dan bangga karena telah menjadi bagian dari Likud. “Terima kasih kepada Perdana Menteri Netanyahu atas kepercayaan dan fakta bahwa dalam beberapa tahun terakhir dia telah berbuat banyak untuk sektor Arab di Israel dan integrasi mereka ke dalam masyarakat, dan kami melihat hasilnya di lapangan,” kata dia.

"Integrasi saya dalam gerakan Likud adalah ekspresi kepercayaan pada orang Arab di Israel. Orang Arab Israel ingin menjadi bagian dari kesuksesan dan karena itu juga bergabung dengan Likud dan partai yang berkuasa. Saya berjanji dengan segenap kekuatan saya untuk mengabdi pada orang Arab dan Yahudi. warga Israel," tambah Zoabi.

Sumber: israelnationalnews 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement