REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Petugas Rutan Kelas I Surabaya (Medaeng) di Sidoarjo, Jawa Timur, mendapati pil koplo dicampur atau dilebur ke bumbu pecel di dalam rutan. Modus pengedaran narkotika ini dinilai baru.
Plt. Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Medaeng Prayogo Mubarak di Sidoarjo mengatakan, terbongkarnya modus baru dalam penyelundupan narkotika ke dalam lapas atau rutan ini berawal dari informasi intelijen. Mengetahui hal tersebut, pihaknya beserta tim melakukan pengecekan blok hunian.
"Saat itu ada informasi intelijen bahwa di blok C ada tiga warga binaan yang melakukan kegiatan mencurigakan," ujar Prayogo.
Saat dicek, kata dia, ternyata ketiga warga binaan yaitu MAK, AC, MT sedang membuat bola-bola dari bumbu pecel. Karena curiga, petugas lalu menyita bola-bola bumbu pecel itu.