REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA – Sebanyak 30 santri salah satu pesantren di wilayah Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, mengalami gejala kehilangan indra penciuman. Puluhan santri itu bergejala setelah terdapat tiga santri yang terkonfirmasi positif di pesantren tersebut.
Baca Juga
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, mengatakan, ada klaster penyebaran Covid-19 baru di lingkungan pesantren. Kasus di pesantren itu bermula ketika satu santri dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.