Sabtu 13 Feb 2021 06:30 WIB

Latihan Angkatan Laut Multinasional di Pakistan Dimulai

Latihan melibatkan sekitar 45 negara, termasuk AS, Rusia, China ,Turki dan Indonesia

Kapal perang Rusia.
Foto: pravda,ru
Kapal perang Rusia.

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Latihan angkatan laut multinasional selama seminggu yang diselenggarakan oleh Pakistan dimulai di Laut Arab pada Jumat.

Dengan partisipasi sekitar 45 negara, termasuk AS, Rusia, China ,Turki dan Indonesia, latihan yang dilakukan dua kali setahun sejak 2007 itu dimulai dengan upacara pengibaran bendera.

Baca Juga

Ini adalah pertama kalinya Rusia bergabung dengan latihan militer bersama anggota NATO dalam satu dekade. Terakhir kali terjadi pada 2011, dalam latihan Bold Monarch 2011 di lepas pantai Spanyol.

Dengan slogan "Bersama untuk Perdamaian", Angkatan Laut Pakistan mengatakan latihan tersebut bertujuan untuk mendorong kerja sama internasional untuk memerangi pembajakan, terorisme dan kejahatan lainnya yang menimbulkan ancaman bagi keamanan dan stabilitas maritim.

"Negara-negara regional seperti Bangladesh, Sri Lanka serta negara-negara Uni Afrika mengambil bagian dengan aset permukaan dan udara dan tim maritim mereka," ungkap Angkatan Laut Pakistan.

Baca sumber, https://www.aa.com.tr/id/dunia/latihan-angkatan-laut-multinasional-di-pakistan-dimulai/2142668

Pada upacara pembukaan, Laksamana Muda Naveed Ashraf, komandan Armada Pakistan, mengatakan latihan itu akan membantu memenuhi tantangan maritim dan memastikan lingkungan maritim yang aman di Samudra Hindia. Latihan ini akan berlangsung hingga Rabu 17 Februari.

sumber : Anadolu
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement