REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Pengiriman pertama vaksin Covid-19 sebanyak 400.000 dosis tiba di Jepang pada Jumat pagi (12/2).
Vaksin tersebut dipasok oleh perusahaan farmasi Amerika Serikat Pfizer Inc. yang mengembangkannya bekerja sama dengan BioNTech Jerman, lansir kantor Berita Kyodo. Jepang, yang melaporkan 412.125 kasus Covid-19 dan 6.800 kematian sejak wabah, diperkirakan akan menyetujui penggunaan vaksin pada Minggu untuk memungkinkan vaksinasi dilaksanakan pekan depan, dimulai dengan petugas kesehatan garis depan.
Sedikitnya 20.000 dokter dan perawat dari sekitar 100 rumah sakit telah memberikan persetujuan untuk menerima suntikan pada tahap pertama kampanye vaksinasi. Penerbangan yang membawa vaksin dari Brussel, tempat vaksin tersebut diproduksi, mendarat di bandara Narita, sebelah timur Ibu Kota Tokyo.
Jepang juga sedang menyiapkan sekitar 20.000 pembeku di fasilitas medis untuk menyimpan vaksin. Vaksin Pfizer perlu disimpan pada suhu sekitar minus 75 derajat Celcius (minus 103 derajat Fahrenheit).
Jepang telah menandatangani perjanjian yang dibuat dengan Pfizer, AstraZeneca dan Moderna untuk memvaksinasi 126 juta populasinya.