Ahad 14 Feb 2021 09:23 WIB

Facebook Ciptakan Jam Tangan Pintar untuk Kesehatan

Jam tangan pintar Facebook juga bisa dipakai untuk berkirim pesan.

Facebook dilaporkan sedang membuat jam tangan pintar yang akan memungkinkan pengguna bisa mengirim pesan dan juga menawarkan fitur kesehatan dan kebugaran (Foto: ilustrasi)
Foto: AP
Facebook dilaporkan sedang membuat jam tangan pintar yang akan memungkinkan pengguna bisa mengirim pesan dan juga menawarkan fitur kesehatan dan kebugaran (Foto: ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Facebook dilaporkan sedang membuat jam tangan pintar yang akan memungkinkan pengguna bisa mengirim pesan dan juga menawarkan fitur kesehatan dan kebugaran. Raksasa media sosial itu, dikutip dari Reuters, Ahad (14/2), menurut laporan The Information dari sumber yang mengetahui tentang perangkat tersebut, berencana untuk mulai menjual perangkat tersebut tahun depan.

Langkah itu akan menandai masuknya perangkat tersebut ke pasar yang saat ini didominasi oleh Apple dan Huawei. Jam tangan pintar Facebook akan bekerja melalui koneksi seluler, memungkinkan pengguna mengirim pesan melalui layanannya dan juga terhubung ke layanan atau perangkat keras perusahaan kesehatan dan kebugaran, seperti Peloton Interactive.

Baca Juga

Facebook, yang berbasis di Menlo Park, California, telah terjun ke sektor perangkat keras dalam beberapa tahun terakhir, menghasilkan sejumlah produk, termasuk headset VR Oculus dan perangkat tablet untuk obrolan video, Portal.

Jauh sebelum Facebook, Google telah melirik segmen wearable dengan menggandeng produsen alat pelacak kebugaran Fitbit. Akuisisi Fitbit baru sepenuhnya selesai pada Januari, yang berarti bahwa Google resmi terjun ke bisnis wearable.

Tahun lalu, Amazon juga meluncurkan gelang kesehatan bernama Amazon Halo yang berfungsi lebih dari sekadar melacak aktivitas fisik. Namun, juga untuk mengukur seberapa bahagia seseorang dengan suara mereka.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement