Senin 15 Feb 2021 10:45 WIB

Kalah 1-3, Inzaghi Menyesal Salah Susun Strategi

Lazio menguasai bola hingga 65 persen tapi gagal menembus pertahanan Inter Milan.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Israr Itah
 Reaksi pelatih Lazio Simone Inzaghi.
Foto: EPA-EFE/ANGELO CARCONI
Reaksi pelatih Lazio Simone Inzaghi.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Lazio Simone Inzaghi mengaku menyesal karena salah menyusun strategi saat menghadapi Inter Milan pada laga pekan ke-22 Serie A Liga Italia, Senin (15/2) dini hari WIB. Alhasil, timnya takluk 1-3 dari tuan rumah.

Lazio bertandang ke Giuseppe Meazza dengan bekal enam kemenangan beruntun di liga domestik. Akan tetapi, anak buahnya kesulitan menjebol gawang lawan meski memegang penguasaan bola hingga 65 persen. 

Baca Juga

Satu-satunya gol i Biancoseleste hadir dari tendangan bebas Sergej Milinkovic-Savic yang terpantul ke Gonzalo Escalante. Kekalahan membuat Lazio terdepak dari zona enam besar klasemen sementara. 

"Ada penyesalan, karena kami seharusnya bisa mendapat hasil yang lebih baik. Kami tahu Inter akan bertanding seperti ini. Kalah 1-3 tentu berbuah penyesalan," kata Inzaghi seperti dilansir Football Italia.

Menurut Inzaghi, kubunya mudah terpancing ketika berada di kotak penalti sendiri. Hal itu membuat pemain lawan berhasil memanfaatkan situasi karena mendapat satu hadiah penalti. 

"Penalti seperti itu bisa terjadi. Inter juga bertahan dengan baik sehingga kami kesulitan mencari ruang kosong," ujarnya. 

Di satu sisi...

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement