Selasa 16 Feb 2021 04:53 WIB

Rumah Zakat Dukung Bulan Pemberian Vitamin A

Untuk bebas stunting salah satunya dengan pemberian vitamin A

Rumah Zakat mendukung Bulan Vitamin A dengan memberikan PMT untuk balita dan ibu hamil.
Foto: Rumah Zakat
Rumah Zakat mendukung Bulan Vitamin A dengan memberikan PMT untuk balita dan ibu hamil.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Dalam bidang kesehatan, Februari ternyata merupakan bulan vitamin A, namun banyak yang tidak mengetahuinya. Untuk mensosialisasikan pengetahuan tentang pentingnya vitamin A kepada masyarakat, Puskesmas Kecamatan Jatiwaras bersama dengan jajaran Muspika Jatiwaras melaksanakan launching Bulan Vitamin A tahun 2021, Senin (8/2) lalu.

Dengan tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) Covid-19, kegiatan ini dilaksanakan di Posyandu Anggrek yang terletak di Kampung Cioray, Desa Jatiwaras, Kecamatan Jatiwaras. Kegiatan ini dihadiri Muspika kecamatan jatiwaras, Pemdes Jatiwaras dan juga para Tokoh Masyarakat serta masyarakat.

Baca Juga

Dalam Sambutannya, Kepala Puskesmas Jatiwaras menyampaikan apresiasinya kepada Kepala Desa dan jajaran Pemdes Jatiwaras yang telah membangun Posyandu yang bagus di wilayah Jatiwaras. Dia juga mengajak masyarakat untuk sadar akan pentingnya kesehatan dan membantu mensukseskan

Program Jatiwaras Bebas Stunting salah satunya dengan pemberian vitamin A.

photo
Rumah Zakat mendukung Bulan Vitamin A dengan memberikan PMT untuk balita dan ibu hamil. - (Rumah Zakat)

 

Sambutan lainnya disampaikan oleh Kapolsek Jatiwaras yang mengingatkan agar setiap Persalinan selalu dibantu oleh Tenaga Medis, dan kalaupun ada “Paraji” dipersilakan untuk berkordinasi dengan nakes yang ada di setiap Desa.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pemberian vitamin A langsung oleh Kepala Puskesmas dan Muspika

lainnya. Serta diberikan juga PMT dari Rumah Zakat kepada balita dan ibu hamil.\

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement