REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea telah memecat pelatihnya, Frank Lampard dan menggantinya dengan Thomas Tuchel pada Januari lalu. Namun ternyata rencana Lampard untuk bursa transfer musim dingin baru berhembus saat ini.
Dilansir dari laman Football London, Lampard sempat ingin melepas Antonio Rudiger dibandingkan Fikayo Tomori. Laporan lain menyebut Lampard sempat bersitegang dengan Chelsea untuk memilih siapa yang keluar di antara keduanya.
Pada akhirnya Tomori pergi dari London dan pergi ke AC MIlan dengan status pinjaman dengan harga 27 juta pound. Kemungkinan besar, status itu bisa berganti dan Tomori tak akan kembali lagi ke Chelsea.
Namun ternyata Lampard tidak menginginkan Tomori pergi. Dia berpikir Tomori yang baru menginjak 23 tahun masih memiliki masa depan di Chelsea. Meski Lampard ingin melepas Rudiger, secara mengejutkan Rudiger masuk dalam daftar susunan pemain.
Rudiger sendiri masih dipuja oleh para dewan direktur Chelsea yang diakui oleh direktur Chelsea, Maria Granovskaia. Bahkan Rudiger tidak akan dijual atau dipinjamkan meski tawaran cukup besar bagi pemain asal Jerman ini.
Tomori sempat mendapat tawaran dari tim Liga Premier lain seperti Everton dan West Ham. Namun ketika tawaran dari AC Milan datang, Tomori tidak mesti berpikir dua kali dan segera menyetujuinya.
Sementara itu nasib Rudiger pun berubah di tangan Tuchel. Dia berhasil meraih hati pelatih barunya dan menjadi pemain pilihan Tuchel sejak pelatih asal Jerman itu debut bersama Chelsea.