Rabu 17 Feb 2021 02:49 WIB

Infografis: Oxford Uji Vaksin Covid-19 pada Anak

Suntikan pertama vaksin Covid-19 pada anak ditarget pada Februari 2021

Red: Nur Aini
Foto: Republika
Oxford uji vaksin Covid-19 pada anak

REPUBLIKA.CO.ID, University of Oxford telah meluncurkan penelitian yang pertama kali untuk menilai keamanan dan respons kekebalan dari vaksin Covid-19 AstraZeneca yang dikembangkannya pada anak-anak.

Uji Vaksin

- Oxford akan menguji apakah vaksin Covid-19 efektif pada anak berusia 6-17 tahun

- Sebanyak 300 relawan akan dilibatkan dalam uji vaksin pada anak

- Suntikan pertama vaksin Covid-19 pada anak ditarget pada Februari 2021

Vaksin AstraZeneca

- Sistem kerja vaksin Oxford-AstraZeneca sama seperti Pfizer-BioNTech, yakni dua dosis diberikan kepada satu orang. 

- Vaksin Oxford-AstraZeneca telah dielu-elukan sebagai "vaksin untuk dunia" karena harganya lebih murah dan lebih mudah didistribusikan.

- AstraZeneca menargetkan produksi 3 miliar dosis tahun ini.

Sumber: Reuters

Pengolah Data: Kamran Dikarma/Nur Aini

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement