Rabu 17 Feb 2021 00:45 WIB

Keterisian Bed Pasien Covid di 2 Hotel Ini Capai 100 Persen

Camat dan lurah diminta untuk menyiapkan ruang isolasi mandiri skala RW. 

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandung memberikan peringatan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19. Sebab, keterisian bed (tempat tidur0 pasien Covid-19 berstatus orang tanpa gejala di dua hotel yang disediakan pemerintah telah mencapai 100 persen.

"Dari 2 hotel, datanya 100 persen, 2 itu saya lupa yang jelas 91 persen sekarang sudah 100 persen. Ini lampu kuning menuju merah," ujar Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Selasa (16/2).

Dia khawatir, jika pasien Covid-19 berstatus OTG terus bertambah, maka tidak terdapat tempat lagi untuk melakukan isolasi mandiri yang disediakan pemerintah. Namun begitu, hingga saat ini pasien Covid-19 berstatus OTG yang melakukan isolasi mandiri masih terakomodir.

"Masih terakomodir, tapi kalau ada tambahan OTG mau dikemanakan," katanya. Pihaknya juga masih menjajaki kemungkinan pemanfaatan aparteman sebagai ruang isolasi mandiri bagi pasien OTG dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 300 unit.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement