REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia terus mengawal pembangunan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah. Pembangunan KIT seluas 4.300 hektare tersebut akan dibagi menjadi tiga fase, fase pertama seluas 450 hektare ditargetkan selesai tahun ini.
Baca Juga
Ia memastikan, pembangunan KIT Batang sesuai perencanaan awal yang disusun tahun lalu. Bahlil mengungkapkan, saat ini ada tiga perusahaan besar yang akan masuk di Grand Batang City mengisi 170 hektare lahan yang telah disiapkan, yaitu LG Energy Solution, KCC Glass, dan Wavin.