Rabu 17 Feb 2021 16:23 WIB

PLN Pasok Listrik Pembangunan Jalur Kereta Trans-Sulawesi

Ini merupakan wujud dukungan PLN terhadap percepatan Infrastruktur Nasional.

Pekerja beraktivitas di lokasi pengerjaan proyek rel kereta api trans Sulawesi, (ilustrasi). PLN memasok listrik ke pengerjaan proyek jalur kereta trans Sulawesi ini.
Foto: Antara/Abriawan Abhe
Pekerja beraktivitas di lokasi pengerjaan proyek rel kereta api trans Sulawesi, (ilustrasi). PLN memasok listrik ke pengerjaan proyek jalur kereta trans Sulawesi ini.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Parepare telah memasok lima section pada pembangunan jalur Kereta Api Trans Sulawesi Makassar-Parepare melalui pemasangan baru dengan total daya 293,2 kVA di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Manajer PLN UP3 Parepare Ambo Tuwo melalui keterangannya di Makassar, Rabu (17/2), mengaku langkah ini merupakan wujud dukungan PLN terhadap percepatan Infrastruktur Nasional. Maka Ambo menyampaikan rasa syukur karena PLN dapat berkontribusi dalam melayani kebutuhan listrik di lima stasiun pada pembangunan jalur Kereta Api Trans Sulawesi Makassar-Parepare.

Baca Juga

"Alhamdulillah PLN berhasil melayani kebutuhan listrik kelima stasiun di Kabupaten Barru, kami berharap dengan adanya pasokan listrik ini dapat mendukung percepatan pembangunan Infrastruktur Kereta Api yang akan beroperasi di tahun 2021," urai Ambo.

Lima stasiun yang telah dilistriki PLN di antaranya Stasiun KA Barru Kota, Stasiun KA Takkalasi, Stasiun KA Mangkoso, Stasiun KA Palanro, dan Stasiun KA Tanete Rilau.

Total jaringan yang telah terbangun adalah sepanjang 1,57 kms Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dan 4,1 kms Jaringan Tegangan Rendah (JTR) terbentang serta PLN memasang 5 buah trafo dengan total daya 400 kVA untuk mendukung Pembangunan Jalur KA Trans Sulawesi Makassar-Parepare.

Petugas Teknis Pembangunan KA Pangkep-Barru Sugiyamto mengucapkan terimakasih atas layanan penyambungan baru jaringan kelistrikan pada bangunan stasiun, rumah persinyalan, dan rumah/tower proyek KA Trans Sulawesi Makassar-Parepare.

"Kami sangat terbantu dengan layanan PLN yang menyelesaikan tugasnya lebih cepat dari target yang ditentukan. PLN juga merespon baik akan kebutuhan listrik kami dan kami sangat terbantu dengan teralirinya listrik di stasiun yang kami bangun," tambah Sugiyamto.

Dengan rampungnya pemasangan baru listrik ke lima stasiun tersebut, maka tersisa Stasiun Garongkong yang saat ini masih dalam pembangunan fisik untuk selanjutnya akan dialiri listrik PLN. PLN berharap agar ke depannya investor tidak ragu untuk berinvestasi dan berkomitmen dalam melayani serta mendukung kebutuhan listrik ke pelanggan.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement