Kamis 18 Feb 2021 13:43 WIB

Junta Myanmar Incar Gerakan Mogok Massal

Pemerintah militer Myanmar telah menangkap 500 orang.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Demonstran berkumpul di dekat Pagoda Sule untuk memprotes kudeta militer di Yangon, Myanmar, Rabu, 17 Februari 2021. Pakar PBB tentang hak asasi manusia di Myanmar memperingatkan prospek kekerasan besar ketika demonstran berkumpul lagi Rabu untuk memprotes penyitaan militer kekuasaan.
Foto: AP/STR
Demonstran berkumpul di dekat Pagoda Sule untuk memprotes kudeta militer di Yangon, Myanmar, Rabu, 17 Februari 2021. Pakar PBB tentang hak asasi manusia di Myanmar memperingatkan prospek kekerasan besar ketika demonstran berkumpul lagi Rabu untuk memprotes penyitaan militer kekuasaan.

REPUBLIKA.CO.ID, YANGON -- Junta militer Myanmar mengeluarkan surat penangkapan terhadap enam selebritas yang mengajak masyarakat mogok massal yang telah melumpuhkan pemerintahan sejak kudeta 1 Februari lalu. Kini, pemerintah militer telah menangkap 500 orang.

Pada Rabu (17/2) malam, pasukan keamanan melepaskan tembakan di kota kedua terbesar di Myanmar saat berhadapan dengan pegawai rel kereta api yang menghentikan operasi kereta sebagai bagian dari gerakan pembangkangan massal. Seorang warga mengatakan satu orang terluka dalam insiden itu.

Baca Juga

Ratusan ribu orang kembali turun ke jalan pada Rabu kemarin untuk memprotes kudeta dan penahanan Aung San Suu Kyi yang terpilih dengan sah. Pada Kamis (18/2) pagi, polisi memerintahkan puluhan pengunjuk rasa di persimpangan dekat sebuah universitas di Yangon untuk bubar.

Namun, mahasiswa kembali berkumpul dengan jumlah lebih besar. Unjuk rasa di Myanmar kali ini berjalan lebih damai dibandingkan pembubarkan paksa mematikan pemerintah militer sebelumnya yang berkuasa selama hampir setengah abad. Tetapi pembangkangan sipil berdampak pada urusan pemerintahan.

Baca juga : Junta Myanmar Janji Adakan Pemilihan dan Serahkan Kekuasaan

 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement