Kamis 18 Feb 2021 19:43 WIB

Polisi Beri Izin Gelaran Pramusim Liga Indonesia

Kita akan coba untuk memberikan izin terkait penyelenggaraan di tahap awal

Rep: Ali Mansur/ Red: Muhammad Akbar
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberikan konferensi pers terkait penyelenggaraan turnamen pramusim Liga Indonesia musim 2021-2021, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (18/2).
Foto: Republika/ali mansur
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberikan konferensi pers terkait penyelenggaraan turnamen pramusim Liga Indonesia musim 2021-2021, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (18/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah hampir satu tahun mengalami kevakuman kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1 dan Liga 2 berpeluang besar akan bergulir lagi dalam waktu dekat.

Kepastian itu didapat setelah Polisi Republik Indonesia (Polri) memberikan izin pertandingan pramusim kompetisi Liga Indonesia musim 2021-2021 pada pertengahan Maret 2021 nanti. Turnamen pramusim itu adalah Piala Menpora.

"Kita akan coba untuk memberikan izin terkait penyelenggaraan di tahap awal, akan menyelenggarakan prakompetisi (pramusim), kita akan lihat apakah penyelenggaraan tersebut bisa dilaksanakan syarat-syarat itu," ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (18/2).

 

Menurut Listyo, salah satu syaratnya adalah dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes). Salah setiap pertandingan digelar wajib tanpa penonton atau suporter.

Ia menyarankan agar para suporter cukup menyaksikan tim kesayangan bertanding dari rumah saja tanpa harus datang ke stadion. Bahkan kegiatan nonton bareng (nobar) tidak diperbolehkan.

Selanjutnya, kata Listyo, nanti akan ada evaluasi secara bertahap saat pertandingan pramusim berjalan. Hasil evaluasi tersebut, ia menegaskan, akan menjadi penentu apakah kompetisi sepak bola Indonesia, baik Liga 1 maupun Liga 2 dapat bergulir atau tidak.

Oleh karena itu, ia meminta agar semua stakeholders yang terlibat dapat memegang teguh aturan yang disepakati.

"Harapan dan komitmen bagaimana penyelenggaraan prakompetisi nanti dengan memegang teguh aturan. Oleh karena itu kegiatan pertandingan seperti di luar negeri, tanpa penonon menjadi salah satu yang akan kita coba," tutur mantan Kabareskrim tersebut.

Sebelumnya, kompetisi Liga 1 musim 2020 dihentikan sejak Maret 2020 silam akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia. Saat kompetisi dihentikan, Persib Bandung masih bertengger di puncak klasemen sementara dengan koleksi sembilan dari dari tiga laga yang telah dilakoni. Sedangkan untuk Liga 2 2020 belum menggulirkan pertandingan satu pun.

Kemudian pada awal tahun 2021, kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2020 resmi dihentikan setelah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar rapat komite eksekutif (Exco).

Kompetisi dibatalkan karena alasan force majeure terkait dengan pandemi Covid-19. Selanjutnya, tidak ada juara dan tidak ada degradasi, sehingga nantinya peserta masing-masing liga tetap mengacu pada kompetisi musim 2020.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement