REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Salah seorang pegawai di mal Bandung Electronic Centre (BEC) mengaku mendengar tiga suara ledakan seperti petir saat awal kebakaran terjadi pada Kamis (18/2) sore. Saat itu, pukul 18.30 WIB, lampu mal juga mati.
Asap kemudian muncul dari lantai bawah. "Keluar asap, terdengar juga suara ledakan," ujar Sayid (27), Kamis.
Tak lama setelahnya, sirine peringatan terdengar di seluruh gedung BEC. Petugas mal juga meminta seluruh orang di gedung untuk keluar menyelamatkan diri. "Kita langsung tutup toko dan langsung keluar gedung," katanya.
Kebakaran di Mal Bandung Electronic Centre (BEC) di Jalan Purnawarman, Kota Bandung terjadi sejak sore tadi. Diketahui api berasal dari basemen mal.
Kepala Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Dadang Iriana mengatakan pihaknya menerima laporan sekitar pukul 18.30 WIB. Petugas langsung terjun dan membawa kendaraan pemadam kebakaran.
Keterangan dari sekuriti sumber api diduga dari genset. "Lokasi (kebakaran) di basemen kedua," katanya.
Ia pun menduga penyebab kebakaran karena panel listrik yang terbakar. Namun petugas masih melakukan pengecekan.
"Kami masih terus cari sumber api. Kami belum tahu api melebar atau tidak," ungkapnya.