Jumat 19 Feb 2021 07:23 WIB

Dejan Stankovic Puas Red Star Bisa Tahan Imbang AC Milan

Red Star bermain dengan 10 orang melawan Milan sejak menit ke-77 tapi bisa cetak gol.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Pelatih Red Star Belgrade Dejan Stankovic
Foto: EPA-EFE/VIT CERNY
Pelatih Red Star Belgrade Dejan Stankovic

REPUBLIKA.CO.ID, BELGRADE -- Sukses menahan imbang AC Milan 2-2 dengan hanya 10 pemain sekitar 15 menit akhir laga membuat pelatih Red Star Belgrade, Dejan Stankovic girang. Ia menegaskan timnya tidak pernah menyerah hingga peluit panjang berakhir meskipun menghadapi lawan setangguh Rossoneri.

"Milan mematikan dan sangat cepat dalam serangan balik," kata Stankovic purnalaga kepada Sky Sports Italia, dilansir Football Italia, Jumat (19/2).

Baca Juga

Jual beli gol tersaji pada leg pertama babak 32 besar Liga Europa 2020/2021 di Stadion Rajko Mitic, Belgrade, dini hari tadi. Rossoneri lebih dahulu membuka skor pada menit ke-42 melalui gol bunuh diri pemain Red Star Radovan Pankov. Tuan rumah menyamakan lewat penalti Guelor Kanga pada awal babak kedua.

Bek sayap Theo Hernandez kembali membawa Milan unggul, tapi gol pemain pengganti Milan Pavkov pada injury time menghindarkan Red Star dari kekalahan. Padahal, sebelum gol tercipta Red Star bermain dengan 10 orang setelah Milan Rodic dikartu merah pada menit ke-77.

"Kami tidak menyerah dan saya senang untuk kerja keras yang diperlihatkan pemain. Laga ini seperti derbi bagi saya, tapi kita baru akan melihat hasilnya pada akhir pekan nanti," kata Stankovic yang dulu sembilan tahun memperkuat Inter Milan ketika masih menjadi pemain.

Milan akan melakoni laga Derby della Madonnina kontra Inter Milan pekan ke-23 Serie A Italia, Ahad (21/2).

Stankovic menambahkan, dukungan 1.000 suporter Red Star di luar stadion menjadi nilai lebih bagi para pemain. Ia juga berharap situasi pandemi segera berakhir dan para fan dapat kembali hadir ke dalam tribun penonton.

Berkat hasil imbang ini Red Star mampu mencatatkan rekor tak terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir di semua ajang kompetitif yang mereka jalani.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement