Ahad 21 Feb 2021 09:15 WIB

Pendapatan UMKM Jabar Anjlok 80%

Tak sedikit pelaku UMKM gulung tikar.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

BANDUNG WETAN, AYOBANDUNG.COM -- Penurunan daya beli masyarakat akibat pandemi Covid-19 berdampak ke penjualan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Jawa Barat (Jabar). Omzet mereka anjlok. Tak sedikit pelaku UMKM gulung tikar.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jabar Kusmana Hartadji mengatakan, pendapatan pelaku UMKM menurun drastis hingga 80% saat pandemi Covid-19. 

"Dalam kondisi tersebut, ada yang bertahan, ada juga yang sama sekali menghentikan usaha," kata Kusmana dalam keterangan resmi.

Berdasarkan data Dinas KUK Jabar, pelaku UMKM di Jabar mencapai 4,6 juta unit usaha. Dari jumlah tersebut, 98% merupakan usaha mikro dan kecil.