KKN UMY Terus Kembangkan UMKM
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Kampus UMY. | Foto: Wahyu Suryana.
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menjaga komitmen membina Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). KKN Reguler IT 182, misalnya, mereka membina dua UMKM dan satu organisasi sosial di Dusun Kaliwanglu Kulon, Desa Harjobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, DIY.
Kelompok ini melakukan pengabdian sejak 15 Januari-16 Februari 2021. Ketua Kelompok KKN Reguler IT 182, Vika Anggia mengatakan, tujuan pengabdian mereka membantu dan mengembangkan UMKM dampingan dapat bersaing lewat media sosial dan marketplace.
Ini sejalan KKN Reguler IT sendiri yang merupakan program pengabdian berbasis teknologi informasi. Selain itu, mereka mendampingi PAUD Puspita VIII memberi sosialisasi kepada orang tua dan tenaga pendidik soal pembelajaran efektif.
"Pembelajaran efektif bagi anak usia dini pada masa pandemi, serta memberikan sosialisasi pentingnya cuci tangan kepada anak-anak," kata Vika.
Walaupun pelatihan pemasaran sama, kedua UMKM yang didampingi dosen pendamping Dr Sugito itu bergerak dalam bidang produk yang berbeda. Satu merupakan produk sabun dengan nama Sabun Cupa-Cupi dan satu lagi makanan ringan dengan nama Kembar Snack.
Mereka dilakukan melakukan pembaruan kemasan dan menggencarkan pemasaran produk melalui media sosial dan marketplace. Pelaku UMKM Kembar Snack, Muslikhah mengaku, mereka kini bisa membuat kemasan produk baru yang memiliki daya tarik ke pembeli.
"Dengan kemasan yang baru, banyak menarik perhatian pembeli, apalagi ditambahkan stiker. Dari kemasan baru tersebut, akhir-akhir ini pembeli sudah mulai banyak membeli dan mengetahui kering kentang dan ubi yang saya jual," ujarnya.