Senin 22 Feb 2021 18:58 WIB

Sandiaga Harapkan Vaksinasi Pelaku Parekraf Tepat Waktu

34 juta masyarakat menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Nidia Zuraya
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, berharap program vaksinasi bagi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) dapat berjalan sesuai target.

Ia menjelaskan, terdapat 34 juta masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Karena itu program prioritas vaksinasi Covid-19 bagi mereka sangat penting dan harus tepat waktu.

Baca Juga

“Bandung menjadi salah satu yang kita prioritaskan selain di Bali untuk mendapat vaksinasi. Harapannya dapat terlaksana pada (bulan) Maret, atau paling tidak pertengahan Maret sudah bisa dimulai. Saya usulkan untuk kick off-nya di Bali, karena Bali yang paling terdampak,” kata Sandiaga dalam pernyataan resminya, Senin (22/2).

Kementerian Kesehatan telah memulai vaksinasi Covid-19 gelombang dua bagi kelompok prioritas penerima vaksin. Program vaksinasi yang akan dilaksanakan pada bulan Maret hingga April mendatang ini akan menyasar beberapa kelompok prioritas penerima vaksin.

Dari sejumlah kelompok prioritas penerima vaksin di gelombang kedua, sektor pariwisata seperti petugas wisata, hotel dan restoran termasuk di dalamnya.

Selain program vaksinasi dari pemerintah, program vaksinasi mandiri oleh pihak swasta yang saat ini masih dalam tahap pembahasan juga diharapkan dapat menyasar pelaku usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement