REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan meminta masyarakat mendukung program vaksinasi Covid-19. Dia mengatakan, progran tersebut merupakan upaya pemerintah untuk menanggulangi masalah pandemi Covid-19.

"Terkait vaksin ini, saya kira mari kita semua untuk mendukung program pemerintah untuk bisa menyelesaikan masalah COVID-19 dengan mau divaksin," kata Novel Baswedan usai menerima vaksinasi Covid-19 bersama sejumlah pegawai lainnya di Gedung KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (23/2).

Dia mengatakan, vaksinasi jadi program penting untuk melawan pandemi Covid-19. Karena itu, dia mengatakan, keikutsertaan masyarakat dalam program vaknisasi pemerintah akan membantu menyelesaikan persoalan yang ditimbulkan akibat virus tersebut. Dia melanjutkan, artinya masyakarakat dapat segera beraktivitas normal.

Novel lantas menceritakan pengalamannya saat divaksinasi Covid-19. Dia mengatakan, suntikan vaksin dosis pertamanya ini hampir tak terasa. Dia mengaku juga sempat diobservasi oleh tenaga kesehatan selama 30 menit untuk mengetahui efek samping.

"Yang jelas, kami semua berharap kami bisa sehat, pandemi ini bisa segera berakhir. Dan upaya pemerintah untuk bisa menyelesaikan masalah Covid-19 ini bisa berhasil optimal," katanya.

Sebelumnya, KPK melaksanakan vaksinasi sejak 18 Februari hingga 23 Februari mendatang. Program vaksinasi dimulai dari Dewan Pengawas (Dewas), Pimpinan, pegawai hingga tahanan KPK. 

Baca juga : Pedagang Tanah Abang Berebut Dapatkan Vaksin Covid-19

"Pelaksanaan vaksinasi di lingkungan KPK dimulai dari tanggal 18 Februari 2021 sampai dengan 23 Februari 2021 bertempat di Gedung Juang KPK jam 09.00 sampai dengan 17.00 WIB," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri belum lama ini.