Pemilik kenderaan disaksikan Polisi Lalu Lintas menghancurkan knalpot tidak standar atau brong (bising) dengan palu saat pemusnahan, di Polres Lhokseumawe, Aceh, Kamis (25/2/2021). Pemusnahan barang bukti tangkapan 233 knalpot brong itu hasil operasi balapan liar dari Januari 2021. (FOTO : ANTARA/Rahmad)
Polisi Lalu Lintas menunjukkan knalpot tidak standar atau brong (bising) saat akan dilakukan pemusnahan, di Polres Lhokseumawe, Aceh, Kamis (25/2/2021). Pemusnahan barang bukti tangkapan 233 knalpot brong itu hasil operasi balapan liar dari Januari 2021. (FOTO : Antara/Rahmad)
Petugas Kepolisian Satlantas Polrestabes Medan menggunakan alat berat disaat memusnahkan barang bukti tangkapan knalpot blong (bising) di Medan, Sumatera Utara, Kamis (28/1/2021). Satuan Lalulintas Polrestabes Medan memusnahkan sedikitnya 2000 knalpot blong hasil operasi tertib lalulintas dari Agustus 2020 hingga Januari 2021. (FOTO : Antara/Rony Muharrman)
Petugas Kepolisian Satlantas Polrestabes Medan menggunakan alat berat disaat memusnahkan barang bukti tangkapan knalpot blong (bising) di Medan, Sumatera Utara, Kamis (28/1/2021). Satuan Lalulintas Polrestabes Medan memusnahkan sedikitnya 2000 knalpot blong hasil operasi tertib lalulintas dari Agustus 2020 hingga Januari 2021. (FOTO : Antara/Rony Muharrman)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE -- Polisi melakukan pemusnahan ratusan knalpot tidak standar atau brong (bising) di Polres Lhokseumawe, Aceh, Kamis (25/2/2021).
Pemusnahan barang bukti tangkapan 233 knalpot brong itu hasil operasi balapan liar dari Januari 2021.
sumber : Antara
Advertisement