Kamis 25 Feb 2021 17:50 WIB

Wapres Harap Rumah Zakat Bantu Realisasi Peningkatkan Zakat

Jumlah zakat yang terkumpul saat ini masih jauh dari potensi zakat Rp 230 triliun

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Gita Amanda
Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap Rumah Zakat turut membantu merealisasikan peningkatan potensi zakat nasional yang belum tergali maksimal.
Foto: BPMI/Setwapres
Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap Rumah Zakat turut membantu merealisasikan peningkatan potensi zakat nasional yang belum tergali maksimal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap Rumah Zakat turut membantu merealisasikan peningkatan potensi zakat nasional yang belum tergali maksimal. Wapres mengatakan meski pada tahun 2020 Baznas menyebutkan terjadi peningkatan zakat secara nasional dibandingkan tahun sebelumnya, namun jumlah zakat yang terkumpul saat ini masih jauh dari potensi zakat sebesar Rp 230 triliun.

"Meskipun telah bertumbuh cukup pesat, zakat masih perlu ditingkatkan karena realisasi dari potensi zakat yang diperkirakan masih cukup jauh, yaitu dari potensi zakat sebesar Rp230 triliun, baru Rp8 triliun (3,5 persen) yang terkumpul," kata Wapres saat memberikan keynote speech dalam acara Public Expose Rumah Zakat Tahun 2021 secara virtual, Kamis (25/2).

Baca Juga

Karena itu, ia berharap Rumah Zakat sebagai satu lembaga amil zakat nasional terkemuka yang berdiri sejak tahun 1998, terus berkiprah sebagai lembaga filantropi internasional berbasis pemberdayaan yang profesional. "Rumah Zakat sebagai lembaga amil zakat yang telah memiliki tata kelola yang baik diharapkan memberikan kontribusi dalam merealisasi potensi zakat nasional," kata Wapres.

Ia mengingatkan kebersamaan dan semangat gotong royong merupakan nilai-nilai luhur yang wajib dipelihara, dan dibarengi dengan sikap kedermawanan dan kesetiakawanan sosial. Menurutnya, salah satu sikap kedermawanan yang kita kenal membawa manfaat besar bagi umat adalah Zakat.

"Selain untuk memberikan bantuan kepada mereka yang berhak menerima zakat (Asnaf), zakat juga dapat diperuntukkan sebagai stimulus kegiatan sosial ekonomi, fakir miskin, dan mereka yang terdampak wabah," kata Ma'ruf.

Wapres juga mengapresiasi Rumah Zakat atas inisiatif gerakan  tagar #BahagiaBersama  sebagai kegiatan yang akan diusung oleh Rumah Zakat pada tahun 2021. Ia mengatakan, gerakan ini mengajak masyarakat untuk  menjadi pahlawan kebahagiaan yang berjuang dan berbagi di masa pandemi Covid-19 ini.

Ia menilai kolaborasi dari para pahlawan kebahagiaan akan dapat membantu masyarakat yang sedang mengalami kesusahan untuk mewujudkan kebahagiaan bersama. "Semoga acara Public Expose Rumah Zakat ini dapat menggerakan kesadaran dan partisipasi kita semua serta dapat meningkatkan literasi masyarakat akan besarnya manfaat zakat," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement